Program pendidikan vokasi merupakan pendidikan yang berbasis kompetensi dimana peserta didik belajar lebih banyak melalui praktik daripada teori. Dari berbagai pilihan jurusan vokasi yang terfokus dan spesifik, lulusan sarjana terapan ini bisa lebih menguasai hard skill yang berguna saat terjun di dunia kerja. Hal ini sesuai dengan tujuan hadirnya program vokasi yaitu mewujudkan dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

Saat ini, sudah seharusnya vokasi tidak dipandang sebelah mata. Lulusan vokasi telah dibekali banyak keterampilan dan kompetensi yang dapat mempersiapkan Anda bersaing di industri perusahaan. Jenjang karir para lulusan vokasi pun akan lebih terarah.

 

Lulusan Jurusan Vokasi Lebih Diincar Perusahaan

Kebutuhan industri saat ini diperkirakan akan lebih mengutamakan tenaga kerja yang memiliki pengalaman dan penguasaan bidang profesi yang lebih baik. Hal ini tentu dipertimbangkan untuk dapat bersaing di tengah pasar global. Berikut ini merupakan alasan lulusan jurusan vokasi lebih diincar pelaku industri.

 

1. Keterampilan yang lebih terasah

Kesiapan lulusan vokasi akan sangat terlihat dari keterampilan yang dikuasai. Selama pendidikan, peserta didik akan dipersiapkan memiliki hard-skill maupun soft-skill untuk menekuni dunia kerja nantinya. Ilmu yang diajarkan mampu untuk mendalami spesialisasi profesi yang diinginkan.

 

2. Memiliki keahlian di bidang yang dibutuhkan

Hampir seluruh perusahaan membutuhkan tenaga ahli di setiap bidangnya. Di saat inilah banyak perusahaan yang melirik lulusan vokasi yang sesuai dengan bidang yang dibutuhkan. Selain itu, lulusan vokasi biasanya memiliki sertifikat profesi yang akan menjadi nilai plus saat proses rekrutmen.

 

3. Pengalaman lebih banyak

Pengalaman yang lebih banyak tentu menjadikan jurusan vokasi banyak diincar karena perusahaan akan mendapat SDM yang berpengalaman dan tidak perlu mempersiapkan pelatihan khusus lagi. Pengalaman ini bisa didapat dari jam terbang lulusan vokasi yang lebih banyak melakukan praktik kerja selama masa pendidikan. Praktik kerja ini memberi peluang untuk mempelajari lebih banyak hal konkret dan berkaitan dengan Dunia Usaha Dunia Industri (DUDI).

 

4. Problem-solving yang lebih baik

Adanya studi kasus dan kerja magang di lapangan akan membantu mengasah kemampuan problem-solving. Hal ini akan sangat berguna untuk bekerja di bawah tekanan dan meminimalisir risiko kegagalan atas suatu masalah. Banyak perusahaan yang mempertimbangkan hal ini demi kelancaran produktivitas.

 

Jurusan Vokasi Bisa Jadi Pilihan Terbaik Untuk Anda

Ada beberapa alasan untuk memilih jurusan vokasi yang sesuai dengan minat dan bakat Anda. Memilih program pendidikan vokasi bisa menjadi pilihan terbaik untuk Anda yang menginginkan beberapa hal di bawah ini. Berikut ini ulasan selengkapnya.

 

1. Mempersiapkan Anda siap kerja

Program vokasi akan lebih menekankan pada praktik daripada teori, sehingga dengan memilih pendidikan ini Anda akan lebih siap terjun ke dunia kerja setelah lulus. Hal ini akan membantu pengaplikasian pelajaran selama pendidikan pun akan lebih mudah dilakukan. 

 

2. Masa pendidikan yang lebih singkat

Dibandingkan dengan gelar sarjana, tentu sarjana terapan memiliki masa pendidikan yang lebih singkat. Hal ini bisa menjadi keuntungan bagi Anda untuk menghemat waktu, tenaga, dan tentunya biaya. Di waktu yang singkat, Anda bisa mendapat wawasan serta keahlian yang jelas dan konkret. 

 

3. Kurikulum yang terarah

Seperti yang diketahui, komposisi kurikulum vokasi terdiri dari 70 persen praktik dan 30 persen teori. Kurikulum ini membantu Anda dalam mempelajari bidang profesi secara mendalam. Jurusan vokasi yang spesifik juga akan semakin membantu Anda untuk lebih terarah dalam menekuni profesi yang diminati. Pelajaran yang Anda dapatkan bisa diaplikasikan di dunia kerja secara lebih mudah.

 

4. Menjalani karir sesuai minat dan bakat

Karena jurusan vokasi yang terfokus dan spesifik, Anda berkesempatan untuk menjalani jenjang karir sesuai dengan minat dan bakat Anda. Peluang untuk dapat bekerja di bidang yang Anda sukai akan sangat besar. Anda bisa terus mendalami ilmu di bidang tersebut hingga menjadi tenaga ahli dan terus berkembang di profesi yang ditekuni.

 

Pilihan Vokasi Favorit dan Besar Peluang Masuk

Setelah membahas seputar jurusan vokasi, ada baiknya memilih institusi terbaik demi memperbesar peluang dan prospek kerja. Pemerintah melalui Kemenperin telah menaungi 11 politeknik dan 2 akademi komunitas dengan berbagai pilihan jurusan. 

Berikut ini merupakan 3 vokasi favorit 2023 beserta jurusan yang bisa Anda pilih.

 

1. Politeknik Industri Logam Morowali

• D-III Teknik Kimia Mineral
• D-III Teknik Listrik dan Instalasi 
• D-III Teknik Perawatan Mesin 

2. Politeknik Teknologi Kimia Industri Medan

• D-III Teknik Kimia
• D-III Teknik Mekanika
• D-III Agribisnis Kelapa Sawit

3. Politeknik ATIM Makassar

• D-III Teknik Industri Agro
• D-III Otomasi Sistem Permesinan
• D-III Teknik Manufaktur Industri Agro
• D-III Teknik Kimia Mineral

 

Selanjutnya, ada 3 vokasi yang memiliki peluang masuk yang besar bagi Anda.

1. Akademi Komunitas Tekstil dan Produk Tekstil Surakarta

• D-II Teknik Pembuatan Benang
• D-II Teknik Pembuatan Kain Tenun
• D-II Teknik Pembuatan Garmen

2. Politeknik Industri Furniture dan Pengolahan Kayu Kendal

• D-III Teknik Produksi Furnitur
• D-III Desain Furnitur
• D-III Manajemen Bisnis Industri Furnitur

3. Politeknik ATK Yogyakarta

• D-III Teknologi Pengolahan Karet Dan Plastik
• D-III Teknologi Pengolahan Kulit
• D-III Teknologi Pengolahan Produk Kulit

 

Dari ulasan di atas, dapat dilihat bahwa lulusan program pendidikan vokasi tidak kalah saing dengan lulusan lainnya. Kesiapan di dunia industri benar-benar menjadi kunci untuk dapat bersaing di DUDI. Pendidikan vokasi sudah diprogram sangat baik untuk menciptakan generasi siap kerja dengan etos kerja yang baik. 

Berkembangnya dunia industri di Indonesia akan semakin memperluas peluang kerja bagi para lulusan vokasi yang ahli dan terampil di bidangnya. Memilih jurusan vokasi bisa menjadi keuntungan baik untuk peserta didik maupun perusahaan yang merekrut lulusan vokasi.