
PT Venamon, Jawa Barat – perusahaan yang memproduksi sepatu, menggelar kuliah vokasi Diploma I bagi 40 lulusan SMA/SMK. Kegiatan tersebut bertujuan memenuhi kebutuhan sumber daya manusia (SDM) yang terampil dan kompeten bagi industri. Untuk peningkatan SDM berbasis industri ini, PT Venamon bekerja sama dengan Politeknik ATK Yogyakarta-salah satu politeknik dibawah BPSDMI Kementerian Perindustrian yang memiliki program studi Teknologi Pengolahan Produk Kulit. Peserta vokasi D1 kebanyakan dari lingkungan sekitar pabrik, sehingga bisa menyerap tenaga kerja lokal dan mengurangi penggangguran.
Sementara, Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri, Eko S.A. Cahyanto mengatakan, program vokasi ini ditujukan untuk mengembangkan SDM, menyiapkan tenaga kerja yang kompeten serta entrepreneur baru. “Program vokasi D1 yang dilakukan ini, ada di 12 Provinsi dan 15 Kabupaten/Kota. Harapannya, bisa tercipta SDM dengan skill yang kompeten dan relevan dengan kebutuhan industri. Kegiatan pendidikan setara D1 ini merupakan salah satu wujud program link and match yang menjadi kebutuhan industri,” jelas Eko.
BPSDMI Kemenperin memiliki beberapa unit lembaga pendidikan, diantaranya 10 Politeknik, 2 Akademi komunitas, 9 SMK dan 7 Balai Diklat yang tersebar di seluruh Indonesia. “Setiap tahun program pendidikan dan pelatihan SDM unggul ini digunakan untuk menyiapkan SDM unggul sesuai dengan kebutuhan industri, yaitu link and match,”paparnya. Selain itu, “Bagi siswa SMA atau SMK yang lulus sebelum usia 18 tahun, bias ikut program setara diploma 1, dimana dalam program ini lebih banyak praktik daripada teori. Sehingga ketika lulus bisa menjadi tenaga kerja yang terampil, kompeten, dan mandiri’, imbuhnya