Bupati Belitung Timur Burhanudin menyampaikan apresiasinya atas penyelenggaraan pendidikan D-1 bagi para pelajar di Dendang dan Belitung Timur umumnya.

Terselenggaranya pendidikan vokasi ini berkat kerjasama antara PT Sahabat Mewah dan Makmur (SMM) dengan Politeknik Teknologi Kimia Industri (PTKI) Medan yang dikelola langsung oleh Kementerian Perindustrian RI.

Kerjasama itu ditandai dengan penandatanganan MoU yang dilaksanakan hari ini di ANJ Learning Center PT SMM, Senin (6/9/2021).

Burhanudin bilang pendidikan setara D-1 ini merupakan salah satu strategi yang sangat penting dalam pengembangan Sumber Daya Manusia yang lebih produkif dan kompetitif.

Karena menurutnya dalam pendidikan vokasi menggunakan metode belajar yang dilengkapi dengan praktik kerja sehingga para peserta didik dibekali kompetensi dan diharapkan menjadi lulusan yang kompeten dan terampil dalam bekerja.

"Hal ini juga sebagai trigger bagi pelajar yang selama ini bingung setelah lulus sekolah mau lanjut ke mana. Ini sebagai salah satu solusi dari masalah tersebut. Sebagaimana juga visi misi kami dalam membangun SDM yang berkualitas," katanya.

Dia berharap program ini bisa dilanjutkan ke depannya tak hanya tahun ini saja. Selain itu dia ingin mendorong perusahaan-perusahaan lainnya agar mengikuti inovasi dari PT SMM ini supaya ikut berkontribusi dalam peningkatan kualitas SDM dan dunia pendidikan di Belitung Timur.

Di tempat yang sama, General Manager PT SMM Juli Wankara Purba menceritakan latar belakang diselenggarakan pendidikan setara D-1 ini karena ingin lebih memberdayakan para pelajar di sekitar perusahaan yang ingin melanjutkan pendidikannya setelah menengah atas.

"Saat kami buka rekrutmen kebanyakan pelajar di sini kalah saing sehingga kami pikir harus berbuat sesuatu supaya mereka bisa setidaknya punya kompetensi yang sama dan bisa bersaing dengan yang lain," kata Juli.

Pada tahap awal ini pihaknya memberikan kuota 60 pelajar untuk mengikuti program ini dengan dua program studi, yaitu Teknik Mekanik dan Teknik Kimia dan Proses.

Ke depannya dia mengatakan selesainya mereka menempuh pendidikan akan langsung diserap dalam perusahaannya untuk mengisi perputaran pegawai seperti karena pensiun.

"Terima kasih atas dukungannya. Semoga bisa berlanjut dan akan menghasilkan SDM-SDM Belitung Timur yang berkualitas, berdaya saing, dan kompeten di bidangnya," harap Juli.

Penandatanganan ini dihadiri juga oleh Anggota DPRD Beltim Jafri dan Suparman, Kadindik Amrizal, Kadisnaker Erna Kunondo, Camat Dendang Shoufian, serta tamu dari Kementerian Perindustrian yang hadir secara virtual.