SEMARANG (Jatengdaily.com)- Politeknik Industri Furnitur dan Pengolahan Kayu (Polifurneka) Kendal, melepas 140 wisudawan pada wisuda ke III di Hotel Patra Jasa Semarang, Selasa (28/11). Para wisudawan berasal dari Prodi D3 Teknik Produksi Furnitur, Desain Furnitur, dan Managemen Bisnis Industri Furnitur, Selasa (28/11/2023).

Direktur Polifurneka Kendal, Peni Shoffiyati mengatakan dengan melepas 140 wisudawan, nantinya para alumni wisudawan dapat menjadi SDM unggul bidang industri furnitur

“Tentunya komponen yang lulus bisa menjunjung tinggi integritas dan menjaga almamater politeknik,” kata Peni Shoffiyati.

Dia menyebut ke depan Polifurneka akan mendirikan prodi pengolahan kayu, di mana prodi tersebut memiliki output dari pengolahan kayu yang belum terisi dunia industri furnitur.

“Target lulusan kami bisa mengisi industri furnitur di Indonesia,” ungkapnya.

Kepala BPSDMI, Masrokhan mengatakan pihaknya terus berbenah dalam rangka menyesuaikan kebutuhan industri. Maka dari itu melakukan kajian bersama untuk menciptakan sebuah pendidikan yang dibutuhkan oleh industri.

“Kita kaji bersama sehingga bisa tercipta sebuah pendidikan yang dibutuhkan oleh industri,” kata Masrokhan.

Pihaknya mempunyai program karir center untuk memantau lulusan kerja di mana dan yang belum terkonfirmaai kerja bisa dibantu fasilitasi agar bisa bekerja semua.

“Dari laporan Dirut 86 persen lulusan bekerja semua. Tinggal 14 persen kita pantau dan fasilitasi agar tidak lebih enam bulan bisa kerja semua karena bentuk pertanggungjawaban kita kepada publik,” ujarnya.

Pihaknya mulai melakukan kajian industri sebagai penguatan untuk penyusunan rekrutmen mahasiswa sebagai kebutuhan riil. Di usianya lima tahun, Polifurneka sudah kerjasama dengan ratusan perusahaan industri.

“Ada 129 industri yang sudah kerjasama dengan kita. Untuk 3 prodi lainnya tidak lama dan mudah-mudahan menambahkan pengolahan kayu,” pungkasnya.